Thursday, May 29, 2014

Sayur Warak Inab




Ada yang bilang, sayur daun singkong adalah sayur sejuta umat. Mungkin disebutnya begitu karena hampir semua orang tahu dan suka sayur ini. Sayur inipun ada yang bilang sayur khas dari daerah Minang, Sumatra Barat.

Semasa saya masih kanak-kanak. Saya ingat Mamaku sering memasak sayur daun singkong. Dan Mama saya lebih senang sayur daun singkongnya dikasi santan. Karena  kami semua suka kalau dimasak santan.

Sayur ini, kalau di Indonesia pasti tidak sulit untuk didapatkan. Baik yang sudah jadi atau untuk mendapatkan bahan (daun singkongnya). Beda ketika kita berada di LN, contohnya di Mesir.

Saya, sejak menginjakkan kaki di Mesir, pada tahun 2000 sampai sekarang. Belum pernah sekalipun menjumpai daun singkong. Jadi, kalau di Mesir jangan cari singkong, sebab jangan kan singkong daunnya saja tidak ada. Kalaupun ada mungkin singkong dibawa dari Saudi Arabia atau Sudan.

Nah, saat daun singkong tak ada sementara kita lagi kepingin makan sayur yang tekstur serta rasanya seperti sayur daun singkong. Maka, jangan takut, kalau ada peribahasa yang mengatakan, "Tidak ada rotan, akar pun jadi" maka buktikanlah peribahasa itu pada dunia sayuran. Hehehe

Saat tidak ada daun singkong, maka alternatifnya adalah mengganti daun singkong dengan warak inab(daun anggur). Karena daun anggur sangat mudah di dapatkan di sini(Mesir), jika sedang musim. Hehehe

Rasanya gimana? Rasanya tidak jauh beda dengan daun singkong, 11/12 jika mau dibandingkan. :D

Penasaran ingin membuktikannya? Hayuuuu coba resep ini. :)

Bahan:

    2 ikat daun anggur, (ambil daunnya)
    2 lembar daun salam
    2 lembar daun jeruk
    2 ruas jari lengkuas, memarkan
    1 liter santan
    1 sdm garam
    ½ sdt gula pasir
    minyak


Bumbu yang dihaluskan:

    1 ons  ebi, cuci bersih
    6 butir bawang merah
    5 siung bawang putih
    5 butir kemiri sangrai
    1 centimeter kunyit
    3 buah cabe merah besar, buang bijinya agar tidak terlalu pedas


Caranya Masak:

*Rebus daun anggur setengah matang, peras kemudian dipotong-potong, sisihkan
*Tumis bumbu halus, daun salam, daun jeruk dan lengkuas sampai wangi 
*Masukkan daun singkong kedalam tumisan bumbu. Aduk sampai tercampur dengan bumbu
*Kemudian masukkan santan, setelah mendidih tambahkan garam dan gula pasir, aduk dan      tunggu sampai mendidih. Angkat, sayurnya siap disajikan.

Selamat menikmati sayur dauh anggur(warak Inab) :D

Thursday, May 8, 2014

Manfaat Biji Nangka


Nangka .. Pasti kita semua sudah tahu wujud dari buah nangka. Juga tahu bahwa buah nangka menjadi buah yang cukup digemari oleh orang Asia seperti Indonesia, dan termasuk salah satu jenis buah yang mahal harganya. Apalagi kalau sudah diolah menjadi keripik nangka. Hehehe

Bagi saya sendiri, buah nangka adalah salah satu buah kesukaan, dari sekian buah yang saya suka. Saking sukanya, buah nangka bukan hanya saat matangnya saja, tapi juga saat diolah menjadi sayur. Dan, biji buah nangka yang sudah matang selalu saya selamatkan untuk direbus.  

Tetapi, meskipun suka makan nangka dan bijinya, saya tidak tahu akan manfaat dari biji nangka. Yang ternyata memiliki manfaat antara lain :


1. Melawan keriput
Kandungan antioksidan yang tinggi pada biji nangka bisa melawan penuaan di wajah. Campurkan saja biji nangka dengan susu dingin, kemudian hancurkan biji hingga halus dan ratakan pada wajah. Jika dilakukan rutin, keriput di wajah pun akan berkurang.

2. Mencegah konstipasi
Makan biji nangka secara rutin akan memberikan manfaat bagi kesehatan. Kandungan kaya seratnya akan mencegah konstipasi. Biji nangka juga dapat dimanfaatkan dalam upaya pengeluaran racun atau detoks dari tubuh.

3. Membersihkan noda pada kulit
Siapa sangka biji nangka bisa membuat kulit lebih mulus? Campurkan biji nangka kering ke dalam susu dan madu. Setelah beberapa waktu, hancurkan biji menjadi pasta dan ratakan pada kulit yang bernoda, setelah kering, bilas dengan air bersih.

4. Mengatasi stres dan penyakit kulit
Diketahui tinggi protein dan mikronutrien lainnya, biji nangka pun baik digunakan sebagai bahan terapi penyakit kulit dan mengatasi stres. Rutin makan biji nangka juga menjaga kulit tetap lembab alami.

5. Memberikan volume pada rambut
Biji nangka memiliki manfaat besar terhadap menjaga aliran darah tetap baik. Sementara aliran darah yang baik diperlukan untuk pertumbuhan rambut yang sehat. Ditambah lagi, makan biji nangka juga baik untuk menjaga kadar gula darah karena kaya akan mangan.

6. Mencegah anemia
Biji nangka mengandung zat besi yang dibutuhkan oleh tubuh dalam menghindari anemia.

7. Mencegah rambut rontok
Di dalam biji nangka, terdapat kandungan vitamin A yang menjaga penglihatan. Namun tak hanya itu, vitamin A yang berasal dari biji nangka juga berfungsi untuk melawan kerontokan rambut.

8. Menambah kenikmatan seksual
Biji nangka dapat dipanggang seperti chestnut. Biji nangka panggang dianggap sebagai afrodisiak yang baik untuk meningkatkan gairah bercinta.

Sumber dari klik di sini :)

Sunday, May 4, 2014

Fuck You




Entah sejak kapan, Adam mulai mengatakan fuck you sambil menaikkan jari tengahnya, ketika sedang marah kepada Adnan. Dan, saya tidak tahu darimana kata itu dia dapat.

Ketika Adam mengatakan fuck you. Saya selalu menegurnya, untuk tidak mengatakannya lagi. Adnan pun demikian, bahkan Adnan tidak tanggung-tanggung langsung memarahinya. 

Kata Adnan, "Jangan selalu bilang begitu, karena itu tidak bagus artinya". Adam pun berhenti mengatakannya jika diingatkan atau dimarahi. Tapi, saat kembali marah kata itupun diucapkannya lagi. #Kumat

Hari ini, karena keduanya masih libur. Saya bongkar-bongkar laci ditemani Adnan dan Adam. Saya membuang apa-apa yang saya anggap tidak berguna lagi, termasuk foto-foto lama. Yang sudah bisa dipastikan tidak akan dibawa pulang ke Indonesia nanti. #Insya Allah

Saat memilah milih foto, tiba-tiba Adam menemukan foto kami (Ada saya, Adam , Adnan, dan seorang teman). Adam langsung meraih foto itu, kemudian mengambil posisi duduk agak jauh dari saya.

Sambil memandangi foto itu, Adam tertawa terbahak-bahak. Saya dan Adnan jadi bingung. Adam tertawa begitu karena apa? Padahal foto yang dipandanginya itu tidak ada lucunya sama sekali     .

Karena Adam masih terus tertawa, Adnan mulai kesal dan langsung berkata, "Eh dah, enta magnun   "?