Saputangan, Lenso-Lenso & Handuk Tangan

 

Saputangan, lenso-lenso, handuk tangan

Selepas makan siang, seperti biasa, kalau hari Jumat tempat paling asyik itu ya duduk depan TV. Melihat berita tentang Mesir, di daerah-daerah mana saja yang sedang demo/long march. #Sok ngerti aja saya ini dengan berita*

Kemarin, sementara nonton, sayapun sambil menyuapi Adwan dengan biscuit. Tapi Adwan sudah mau pegang sendiri biscuitnya. Jadilah iya pegang dan mulutnya pun jadi kotor. Karena itu saya minta tolong Adnan untuk ambilkan "saputangan" yang berada tidak jauh dari tempat saya duduk,

"Adnan, mama minta tolong ambilkan saputangannya".

Saya minta tolong tanpa menunjuk ke arah sapu tangan itu. Sementara, Adnan yang lagi asyik mengerjakan sesuatu, tidak langsung meninggalkan tempat duduknya. Saya kembali berkata,

"Adnan, mama minta saputangan, kok tidak bergerak seh".
"Entar ma, saya selesaikan ini dulu"


Mendengar jawaban Adnan yang mau menyelesaikan pekerjaannya. Sayapun menunggu, namun biasalah anak-anak, ternyata sebentarnya kok 15 menitan ya ? Waktu yang terasa cukup lama untuk emak yang sabarnya seperti saya ini.

Karena mulai bosan menunggu, saya kembali meminta, daaan, saya sudah rada-rada kesal, "Adnaaan, kok belum bergerak juga seh,Nak! Ambil lah dulu saputangannya"

 

 Adnan, yang kadang bergerak tanpa suara. Tiba-tiba dengan cepat meninggalkan tempat duduknya, dan masuk ke dapur. Tak lama Adnan kembali ke ruang tamu sambil membawa "sapu ijuk" tanpa gagang, dan menyodorkanya ke saya. Saya jadi bengong!

"Haaaa .. Ini apa ? kan mama minta saputangan, kenapa ambil sapu ?"
"Kan ini sapu tangan, Ma ? Mama kalau minta sapu ini kan bilangnya sapu tangan"
"Haaaa .. Ha ha ha ha ha " *tertawa sambil tepok jidat*

Duh, kalau begini salahnya siapa, seh. Selama ini saya memang tidak pernah minta saputangan, mintanya tissue. Kebetulan kemarin tissuenya habis, dan kebetulan juga mataku melihat saputangan, jadilah minta saputangan. Kebetulan juga, kalau saya minta sapu yang dipegang Adnan bilangnya, sapu .. tangan, karena kalau saya bilang sapu tanpa gagang Adnan tidak mengerti. Lebih mengerti sapu .. tangan.

Akhirnya saya bertanya kepada misua bahasa Arabnya saputangan. Misua bilang, lenso-lenso. Sementara Adam yang mendengar saya menertawai Adnan, membela sang kakak,

"Mama yang mintanya salah, kan Adnan, harusnya mama bilang handuk tangan".
"Haaaa .. Saputangan, lenso-lenso dan handuk tangan, kacau! .. Hahaha

Adnan, tertawa. Adam menertawaiku, dan suami pun ikut tertawa. Jadilah semua tertawaa ..

Cairo, Jumat 13 September 2013